Selasa, 22 Februari 2011

gagasan tentang aku

        seberapa besarkah anda mengetahui tentang kehidupan ini? itulah gagasan yang selalu saya pertanyakan setiap hari dalam benak saya. karena dalam kehidupan ini saya yakin tiada yang sia-sia dalam penciptaan-Nya, sekecil apapun sesuatu itu berperan maka sebenarnya ia telah menjaga hukum pre-estibelated  harmony kehidupan ini. saya tidak yakin ada sesuatu yang sia-sia, karena kemampuan kita dalam mengetahui tentang sesuatu itu terbatas dan hanyalah sebagian, tidak bisa menyeluruh. seobjektif apapun usaha kita untuk mengetahui sesuatu sebenarnya kita tetap akan membumbuinya dengan subjektifitas. jadi kebenaran yang kita pertanyakan sebenarnya akan kembali kepada diri kita sendiri, karena masing-masing kita diberi kemampuan untuk mengetahuinya. namun seringnya kita mengabaikan kebenaran itu karena kita tak
punya daya dalam mempertahankan kebenaran tersebut, hingga akhirnya kebenaran tersebut terkubur. inilah yang menjadi problem saya sekarang, selalu terjadi keraguan tentang apa yang saya kerjakan, dan  tidak ada yang pasti dalam pendirian saya, bahkan agama yang saya anut sekarang, ikut menjadi korban skeptisme yang ada dalam diri saya. entah apa yang sedang Tuhan rencanakan terhadap saya, seperti teman saya bilang " besok itu adalah misteri yang belum terpecahkan".  saya tak ingin pasrah begitu saja terhadap semua ini, namun Tuhan tak kunjung memberikan petunjuknya kepadaku atau mungkin saya yang tidak bisa membaca bahasa Tuhan.  semuanya menjadi tidak jelas bagiku, karena bagiku pemikiran ini mulai ngawur dan tak memiliki tujuan, hingga saya melakukan kedzaliman-kedzaliman yang tanpa saya sadari sudah terlampau banyak, saya hanya bisa meminta ampun kepada Tuhan setiap hari, namun saya belum mampu membaca dan menafsirkan pesan Tuhan terhadapku. mungkin saya sudah setengah gila atau mungkin saya ini memang sudah gila, namun yang pasti saya berharap Tuhan selalu mendampingi hatiku dan pikiranku, meski saya buta segalanya.

2 komentar: